close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

32 C
Jakarta
Sabtu, Oktober 5, 2024

Polisi Ringkus Lima Pelaku Pembubaran Paksa Diskusi Diaspora di Kemang

spot_img

Jakarta | Jabar Pos – Polisi telah meringkus lima pelaku pembubaran paksa acara Diskusi Diaspora bertajuk ‘Silaturahmi Kebangsaan Diaspora Bersama Tokoh dan Aktivis Nasional’ yang digelar di Hotel Grand Kemang, Kemang, Jakarta Selatan pada Sabtu, (28/9/2024).

Dalam konferensi pers Brigjen Pol Djati Wiyoto Abadhy, Wakapolda Metro Jaya mengungkapkan, peran kelima orang yang terindikasi sebagai pelaku pembubaran dan perusakan diskusi yang digelar oleh Forum Tanah Air (FTA) itu, dan dua diantaranya telah ditetapkan sebagai tersangka.

Baca juga:  Pengamanan Paus Fransiskus, TNI Siapkan Sniper dan Pasukan Khusus

“Kelima orang yang kami tangkap adalah FEK, GW, JJ, LW dan MDM,” ungkapnya. Minggu, (29/9/2024).

“Lima orang ini sudah kami tangkap dan kami akan mencari pelaku lain yang terlibat aksi perusakan, penganiayaan ini,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Brigjen Pol Djati Wiyoto Abadhy menuturkan, pria berinisial FEK berperan sebagai koordinator lapangan aksi, lalu GW, JJ, LW dan MDM merupakan orang-orang yang masuk ke dalam ruangan seminar membubarkan, melakukan aksi perusakan di dalam gedung

Baca juga:  Pos Bloc Jakarta Terbakar Dini Hari Tadi, Terdengar Ledakan 3 Kali

Polda Metro Jaya akan mendalami motif dan siapa penggerak kelompok massa tersebut. Secara tegas, Polda Metro Jaya tidak menoleransi segala bentuk Premanisme.

“Kita akan lakukan skrining dan pendalaman terhadap para pelaku. Siapa yang menggerakkan, apa motifnya, apa tujuannya,”  kata Brigjen Pol Djati Wiyoto Abadhy.

Sementara itu, ia memastikan pihaknya akan turut melakukan investigasi secara internal terhadap para petugas Polri yang bertugas mengamankan pada saat aksi unjuk rasa berlangsung, terdapat pelanggaran prosedur standar operasi (SOP) atau tidak.

Baca juga:  Kemenhub Kaji Kenaikan Tarif KRL, Mayoritas Setuju Asalkan Selaras Perbaikan Sarana Prasarana

“Kami akan lakukan investigasi secara internal jika ada pelanggaran yang dilakukan oleh anggota kita pada saat kegiatan pengamanan kemarin,” tukas Brigjen Pol Djati Wiyoto Abadhy, “siap menerima kritik atas kekurangan para Petugas yang melaksanakan tugas sebagai bahan evaluasi dan perbaikan pelaksanaan tugas”. (far)

spot_img

Berita Terpopuler

Mengerikan!!! Tahanan Narkoba Dibunuh di Rumah Tahanan Kelas 1 Depok

Depok | Jabar Pos - Kejadian tragis menimpa seorang tahanan berinisial RAJS (26), yang ditemukan meninggal dunia dengan sejumlah luka tusuk dan lebam di...

Prabowo Berikan Pesan Untuk Cabup Cawabup Bogor Rudy Susmanto-Jaro Ade

Bogor | Jabar Pos - Presiden RI terpilih, Prabowo Subianto sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra, menyampaikan pesan untuk Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil...

Ketua Yayasan LBH ‘Kami Ada’ Desak Penyelidikan Menyeluruh Terkait Kasus Kematian Napi di Rutan Depok

Depok | Jabar Pos - Kasus tragis yang menimpa RA, seorang narapidana di Rutan Kelas 1 Depok, mengguncang publik. RA ditemukan tewas dengan sejumlah...

DPR Sepakati PKPU Pilkada, Akomodir Dua Putusan MK

Jakarta, Jabarpos.id - Komisi II DPR RI resmi menyetujui Rancangan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Pilkada yang mengakomodir dua putusan Mahkamah Konstitusi (MK). Keputusan...

Kaesang Diminta KPK Tunjukkan Bukti Bayar Jet Pribadi Jika Memang Bukan Gratifikasi

Bogor | Jabar Pos - Setelah sebelumnya ramai di media sosial, beredar video pasangan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono yang sedang berpergian ke Amerika...

Aktivis 98 Laporkan Hilangnya Kaesang Pangarep ke Polda Metro Jaya

Jakarta | Jabar Pos - Hilangnya Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep dilaporkan oleh Aktivis 98 karena keberadaannya yang tidak diketahui. Antonius Danar,...
Berita terbaru
Berita Terkait