close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

32.4 C
Jakarta
Sabtu, Februari 15, 2025

Kericuhan Tarkam Voli di Sumedang, Polisi Tembak Peringatan untuk Redakan Massa

spot_img

Sumedang – Suasana pertandingan bola voli antardesa di Kecamatan Jatinunggal, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, berubah mencekam pada Kamis (8/8) sore. Kericuhan yang terjadi di lapangan memaksa aparat kepolisian untuk mengeluarkan tembakan peringatan ke udara demi meredakan situasi.

Video berdurasi 6 menit 50 detik yang beredar luas di aplikasi pesan WhatsApp merekam detik-detik menegangkan tersebut. Awalnya, pertandingan berjalan normal. Namun, situasi berubah ketika seorang pria memasuki lapangan, memicu perselisihan antar kedua kubu yang semakin memanas.

Baca juga:  Presiden Jokowi Teken Pembentukan Korps Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Kortastipidkor)

Kericuhan Tarkam Voli di Sumedang, Polisi Tembak Peringatan untuk Redakan Massa

Keadaan semakin tidak terkendali hingga seorang petugas kepolisian berseragam preman berlari ke tengah lapangan dan melepaskan empat tembakan peringatan ke udara. Suara tembakan yang menggelegar langsung membuat kedua kelompok massa yang bertikai terdiam dan menjauh.

Petugas gabungan TNI-Polri dengan sigap meredam kericuhan dan mengembalikan ketertiban di lapangan. Pertandingan pun dihentikan.

Baca juga:  7 Jasad di Kali Bekasi Telah Teridentifikasi, Polisi Akan Periksa Orang Tua Ketujuh Remaja Tersebut

Kapolres Sumedang, AKBP Joko Dwi Harsono, membenarkan insiden tersebut. "Iya betul ada peristiwa tersebut Kamis kemarin," ujar Joko saat dikonfirmasi Jabarpos.id di Mapolres Sumedang, Jumat (9/8).

Joko menjelaskan bahwa kedua belah pihak yang terlibat kericuhan telah berdamai setelah dilakukan mediasi oleh Forkopimcam Jatinunggal. "Saat ini kedua belah pihak sudah dimediasi dan sudah berdamai difasilitasi oleh pihak camat kemudian bersama Polsek dan Koramil," kata Joko.

Baca juga:  Lebih Dari Setahun, Relokasi Yang Terhenti Menghentikan Proyek Rempang

Insiden ini menjadi bukti pentingnya menjaga sportivitas dan keamanan dalam setiap pertandingan olahraga. Pihak berwenang diharapkan dapat terus melakukan pengawasan ketat agar kejadian serupa tidak terulang kembali.

spot_img

Berita Terpopuler

Mengerikan!!! Tahanan Narkoba Dibunuh di Rumah Tahanan Kelas 1 Depok

Depok | Jabar Pos - Kejadian tragis menimpa seorang tahanan berinisial RAJS (26), yang ditemukan meninggal dunia dengan sejumlah luka tusuk dan lebam di...

Prabowo Berikan Pesan Untuk Cabup Cawabup Bogor Rudy Susmanto-Jaro Ade

Bogor | Jabar Pos - Presiden RI terpilih, Prabowo Subianto sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra, menyampaikan pesan untuk Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil...

Akhirnya Muncul, Kaesang Pangarep Hanya Senyum Saat Ditanya Soal Jet Pribadi

Jakarta | Jabar Pos - Setelah ramai jadi perbincangan publik terkait fasilitas jet pribadi, sehingga banyak pihak mempertanyakan keberadaan dirinya, Kaesang Pangarep, Ketua Umum...

Kaesang Diminta KPK Tunjukkan Bukti Bayar Jet Pribadi Jika Memang Bukan Gratifikasi

Bogor | Jabar Pos - Setelah sebelumnya ramai di media sosial, beredar video pasangan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono yang sedang berpergian ke Amerika...

Ketua Yayasan LBH ‘Kami Ada’ Desak Penyelidikan Menyeluruh Terkait Kasus Kematian Napi di Rutan Depok

Depok | Jabar Pos - Kasus tragis yang menimpa RA, seorang narapidana di Rutan Kelas 1 Depok, mengguncang publik. RA ditemukan tewas dengan sejumlah...

DPR Sepakati PKPU Pilkada, Akomodir Dua Putusan MK

Jakarta, Jabarpos.id - Komisi II DPR RI resmi menyetujui Rancangan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Pilkada yang mengakomodir dua putusan Mahkamah Konstitusi (MK). Keputusan...
Berita terbaru
Berita Terkait