Tirana | Jabar Pos – Edi Rama, Perdana Menteri Albania mengumumkan rencana mendirikan Negara Muslim Sufi. Yang mana nantinya, Negara Mikro tersebut dijadikan mirip seperti Vatikan.
Negara yang akan didirikan itu berlokasi di wilayah Ibu Kota Albania, Tirana. Berfungsi sebagai Rumah Politik bagi Muslim Bektashi, yang merupakan Komunitas Agama terbesar keempat di Albania setelah Muslim Sunni, Kristen Ortodoks, dan Katolik. Berdasarkan sensus Albania pada 2023 lalu, diperkirakan Muslim Bektashi mencakup 10 persen dari populasi Muslim di Negara tersebut.
“Inspirasi kami adalah untuk mendukung transformasi Bektashi World Center di Tirana menjadi negara berdaulat, pusat moderasi, toleransi, dan koeksistensi damai yang baru,” kata Edi Rama pada salah satu media asing. Rabu, (25/9/2024).
Nantinya, Pemerintahan di Negara Mikro Muslim itu akan dipimpin oleh Pemimpin Bektashi dan Dewan yang mengawasi fungsi keagamaan serta administratifnya. Status Kewarganegaraan akan diberikan kepada orang-orang yang terlibat di dalam Organisasi dan Pengelolaan Negara serta kepada Pemimpin-Pemimpin di dalam Komunitas Muslim Bektashi.
Pada Majelis Umum PBB Minggu, (22/9/2024) lalu, Edi Rama mengungkap, Pemerintah Albania berencana mengubah 27 hektar lahan di Tirana Timur menjadi Negara Mikro yang disebut Negara Berdaulat Ordo Bektashi. Akan memiliki Perbatasan, Paspor, serta Administrasi sendiri. Pemimpin Bektashi, Edmond Brahimaj mengatakan hal tersebut merupakan inisiatif yang luar biasa sekaligus penanda era baru toleransi beragama dunia.
Albania merupakan Negara yang menjunjung tinggi kerukunan dan toleransi beragama sejak lama. Banyak Masjid dan Gereja kerap kali dibangun berdekatan di beberapa wilayah pada Negara tersebut. (far)