Jakarta | Jabar Pos – Kebakaran terjadi di Pos Bloc, Jakarta Pusat, dini hari tadi. Pihak PT Pos Indonesia mengatakan, bahwa sempat terdengar 3 kali ledakan saat kebakaran terjadi sekitar pukul 00:30 WIB, (10/9).
Tata Sugiarta, Corporate Secretary dan ESG PT Pos Indonesia mengungkapkan, kebakaran tersebut diduga dari korsleting listrik di bagian pendingin (freezer) yang merembet ke tabung gas. Hal ini mengakibatkan terjadinya ledakan, pada salah satu dapur Gerai Kopi di Pos Bloc.
Ia menjelaskan, kebakaran terjadi pada area belakang Pos Bloc, yang merupakan sebuah lokasi pertemuan dan kuliner dekat Kantor Pos Indonesia, di Pasar Baru, Jakarta Pusat. Yang kemudian merambat ke bagian Masjid Al Bror Gedung Pos.
“Kondisi pagi ini, seluruh bagian masjid rusak dan tidak dapat digunakan untuk kegiatan beribadah,” ungkapnya.
Tata turut menegaskan, bahwa layanan operasional pengiriman tidak terdampak. Sebab, Operasional dilakukan di Gedung yang lain.
“Operasional kiriman tidak terganggu karena terpisah dari gedung processing,” kata Tata Sugiarta.
Asril Rizal, Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Pusat mengatakan, pihaknya menurunkan 14 unit mobil Damkar, dengan 56 Personel. Api padam setelah 30 menit proses pemadaman.
“Kejadian nihil korban jiwa maupun luka berat. Area yang terbakar mencapai sekitar 1.000 meter persegi dengan taksiran kerugian sekitar Rp2 miliar,” pungkas Asril Rizal. (far)