Depok | Jabar Pos – Wali Kota Depok, M Idris enggan menanggapi terkait kasus Dinas Damkar Depok yang dilaporkan ke Kejari terkait Dugaan tindak Korupsi.
Seperti yang diketahui publik, seorang Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Depok, Sandi Butar Butar, sempat muncul ke publik beberapa waktu lalu, saat ia memviralkan video yang mengeluhkan kerusakan gergaji mesin dan rem tangan mobil.
Sandi Butar Butar bersama Kuasa Hukumnya, Deolipa Yumara, melaporkan Dinas Damkar Kota Depok. Deolipa mengatakan, pelaporan ini dilandasi dari keluhan yang diterimanya terkait kondisi peralatan-peralatan Damkar yang rusak hampir menyeluruh di setiap UPT dan tak kunjung mendapat perbaikan.
Pada pengajuan laporan tersebut, Sandi dan 80 rekannya telah menyiapkan berbagai bukti dan dokumen kesiapan menjadi saksi. Laporan ini juga dibuat atas kesejahteraan Petugas Damkar yang belum tercukupi.
Terkait hal tersebut, M Idris selaku Wali Kota Depok mengaku belum bisa menanggapi perihal kasus tersebut.
“Iya, iya nanti itu yang akan dijawab orang Damkar nanti, itu dalam proses ini,” kata Idris kepada wartawan di Alun-alun Kota Depok, Sawangan, Depok, Kamis, (19/9/2024).
“Iya, saya belum bisa menanggapi,” ujarnya singkat. (far)