close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

25.9 C
Jakarta
Sabtu, Januari 18, 2025

Menteri: Kebijakan Luar Negeri Akan Mendukung Agenda Domestik

spot_img

Jakarta | Jabar Pos – Indonesia akan mengarahkan doktrin kebijakan luar negerinya untuk mendukung prioritas nasional, kata Sugiono Menteri Luar Negeri.

Menteri Sugiono, membahas beberapa kekhawatiran yang masih ada dalam debutnya pada hari Sabtu (30/11).

Sugiono memuji transisi kekuasaan yang halus dan damai dari mantan presiden Joko Widodo ke Presiden Prabowo Subianto.

Ia juga menegaskan kembali fokus negara pada swasembada pangan dan energi serta investasinya dalam pendidikan bagi kaum muda.

“Sebuah negara hanya dihormati jika negara itu kuat dan rakyatnya makmur,” kata Sugiono dalam pidato utamanya di Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) 2024.

Prabowo telah membuat janji yang ambisius untuk mengurangi kemiskinan melalui program makanan bergizi gratisnya. Guna menyeimbangkan kembali upaya dalam transisi energi, di tengah sedikitnya pendanaan serta untuk meningkatkan pengembangan sumber daya manusia bagi generasi mendatang sebagai fokus utama pemerintahannya.

Baca juga:  Arus Lalin Cianjur-Puncak Dialihkan, Penertiban Kios Ilegal di Puncak Digelar

Presiden Prabowo mengatakan kepada kabinetnya dalam pertemuan pleno pertama mereka pada Rabu (23/10) bahwa ada sedikit gunanya bagi Indonesia untuk diakui sebagai negara anggota Kelompok 20 (G20), sebuah klub ekonomi terbesar di dunia.

Sugiono menegaskan kembali banyak poin yang sama pada konferensi tersebut, serta kepatuhan Indonesia terhadap kebijakan luar negerinya yang “independen dan aktif”, non-blok dalam kerja sama internasional dan komitmen untuk menjadi tetangga yang baik serta teman bagi semua orang di Indo-Pasifik.

Baca juga:  Resolusi PBB Serukan Israel Akhiri Pendudukan di Wilayah Palestina

“Arah kebijakan baru kami tentu saja akan mendukung program nasional, seperti yang telah ditetapkan oleh pemerintahan Presiden Prabowo,” kata Sugiono.

Dalam beberapa minggu setelah pelantikannya, Presiden Prabowo mengirimkan pesan niat yang kuat kepada masyarakat internasional dengan memulai perjalanan luar negeri pertamanya ke enam negara di empat benua dan berhenti di Timur Tengah.

Sementara Presiden Prabowo dan Menlu Sugiono, sering ditampilkan bersamaan dalam pertemuan tingkat tinggi.

Sugiono juga mengakui banyak harapan yang ditempatkan di pundak Indonesia.

Ketua FPCI, Dino Patti Djalal menawarkan kepada menteri beberapa saran tentang betapa pentingnya menjaga kebijakan luar negeri Indonesia tetap membumikan.

Baca juga:  Dua Penumpang Tewas dalam Kecelakaan Bus di Tol Cipali

“Kebijakan luar negeri yang dipahami dan didukung oleh rakyat akan berjalan jauh,” kata Dino dalam sambutan pembukaannya.

“Kebijakan luar negeri Indonesia biasanya akan mengalami masalah ketika didorong oleh kesombongan politik, kita harus memeriksa ego kita di pintu.” ujar Dino.

Sugiono berbicara dengan banyak poin yang disampaikan kepadanya.

Dia berbicara tentang menciptakan keselarasan dengan negara lain tanpa mengorbankan kedaulatan negara.

Dan bergabung dengan pengelompokan multilateral seperti BRICS dan Organisasi untuk Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan (OECD) adalah untuk melayani kepentingan nasional kita. (die)

spot_img

Berita Terpopuler

Mengerikan!!! Tahanan Narkoba Dibunuh di Rumah Tahanan Kelas 1 Depok

Depok | Jabar Pos - Kejadian tragis menimpa seorang tahanan berinisial RAJS (26), yang ditemukan meninggal dunia dengan sejumlah luka tusuk dan lebam di...

Prabowo Berikan Pesan Untuk Cabup Cawabup Bogor Rudy Susmanto-Jaro Ade

Bogor | Jabar Pos - Presiden RI terpilih, Prabowo Subianto sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra, menyampaikan pesan untuk Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil...

Akhirnya Muncul, Kaesang Pangarep Hanya Senyum Saat Ditanya Soal Jet Pribadi

Jakarta | Jabar Pos - Setelah ramai jadi perbincangan publik terkait fasilitas jet pribadi, sehingga banyak pihak mempertanyakan keberadaan dirinya, Kaesang Pangarep, Ketua Umum...

Kaesang Diminta KPK Tunjukkan Bukti Bayar Jet Pribadi Jika Memang Bukan Gratifikasi

Bogor | Jabar Pos - Setelah sebelumnya ramai di media sosial, beredar video pasangan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono yang sedang berpergian ke Amerika...

Ketua Yayasan LBH ‘Kami Ada’ Desak Penyelidikan Menyeluruh Terkait Kasus Kematian Napi di Rutan Depok

Depok | Jabar Pos - Kasus tragis yang menimpa RA, seorang narapidana di Rutan Kelas 1 Depok, mengguncang publik. RA ditemukan tewas dengan sejumlah...

DPR Sepakati PKPU Pilkada, Akomodir Dua Putusan MK

Jakarta, Jabarpos.id - Komisi II DPR RI resmi menyetujui Rancangan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Pilkada yang mengakomodir dua putusan Mahkamah Konstitusi (MK). Keputusan...
Berita terbaru
Berita Terkait