Bogor | Jabar Pos – Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) menyatakan, gempa tektonik mengguncang daerah Bogor, Jawa Barat. Pada, (1/9).
Tercatat, kejadian gempa bumi sebanyak dua kali berselang beberapa menit. Bermagnitudo 2,7 mengguncang dengan kekuatan lemah pada pukul 18:41 WIB. Berdasarkan peta tingkat guncangan BMKG dan laporan dari masyarakat, gempa terasa di Desa Purwabakti, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor.
Skala intensitas gempa tersebut, II MMI atau hanya dirasakan oleh sebagian orang dan membuat benda-benda ringan yang digantung bergoyang. Hingga kini, menurut BMKG belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut.
Menurut hasil analisis BMKG, pusat gempa atau episenter terletak pada koordinat 6,75° Lintang Selatan dan 106,65° Bujur Timur. Lokasi sumber gempa di darat yang berjarak 21 kilometer arah barat daya dari pusat Kota Bogor.
Kepala Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Wilayah II Tangerang, Hartanto menyatakan gempa tersebut tergolong dangkal dengan kedalaman 14 kilometer.
“Gempa akibat aktivitas sesar aktif wilayah setempat,” kata Hartanto.
Masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu-isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.