Jakarta – Toyota bZ4X, mobil listrik yang tengah digandrungi di Indonesia, kembali harus menjalani program recall untuk kedua kalinya di tahun 2024. Kali ini, Toyota bZ4X tidak sendirian, empat model Lexus, yaitu ES, LS, NX, dan RX, juga ikut terkena program penarikan dan perbaikan gratis.
Recall pertama untuk bZ4X di Indonesia dilakukan pada Januari 2024, menyasar unit-unit produksi Maret 2022 hingga Juni 2023. Penyebabnya adalah potensi masalah pada perangkat lunak Electronic Control Unit (ECU) Combination Meter System.
Namun, kali ini, recall yang diumumkan pada Agustus 2024, menyasar unit-unit produksi Desember 2022 hingga Agustus 2023. Masalahnya terletak pada Front View Camera dan Rear View Camera yang berpotensi mengalami gangguan.
"Sebagai agen pemegang merek (APM) Toyota dan Lexus di Indonesia, kami menjalankan inisiatif global dari prinsipal Toyota Motor Corporation (TMC) yaitu menginformasikan dan mengajak para pemilik Toyota bZ4X dan beberapa model Lexus tahun produksi Desember 2022-Agustus 2023 untuk berkunjung ke bengkel resmi Toyota atau Lexus terdekat," jelas Vice President Director PT Toyota Astra Motor (TAM), Henry Tanoto.
Menurut Henry, bengkel resmi Toyota dan Lexus akan melakukan pemeriksaan menyeluruh pada Front View Camera dan Rear View Camera. Jika ditemukan masalah, komponen tersebut akan diganti dengan komponen baru tanpa biaya tambahan bagi pemilik kendaraan.
Front View Camera dan Rear View Camera merupakan fitur penting yang membantu pengemudi dalam memarkirkan kendaraan dengan lebih mudah dan aman. Kedua fitur ini menangkap dan menampilkan gambar area depan dan belakang kendaraan.
Masalah pada kedua fitur ini disebabkan oleh proses pengelasan laser yang kurang optimal pada wadah kamera yang dilakukan oleh supplier untuk unit-unit produksi Desember 2022 hingga Agustus 2023. Akibatnya, air bisa masuk ke dalam wadah kamera dan menyebabkan korsleting pada sirkuit internal, sehingga mengganggu kinerja Front View Camera dan Rear View Camera.
Proses pemeriksaan diperkirakan memakan waktu sekitar 50 menit hingga 2 jam. Sementara itu, proses penggantian komponen, jika diperlukan, membutuhkan waktu 1,5 jam hingga 4 jam.
"Selain informasi resmi melalui surat, TAM mengimbau pelanggan untuk menghubungi dealer Toyota atau Lexus manapun untuk memverifikasi apakah kendaraannya termasuk ke dalam model yang mendapatkan pemanggilan," tutup Marketing Director TAM, Anton Jimmi Suwandy.
TAM berharap program recall ini dapat membantu pemilik Toyota bZ4X dan model Lexus yang terkena dampak untuk mendapatkan solusi yang tepat dan memastikan keselamatan serta kenyamanan dalam berkendara.