Jakarta, Jabarpos.id – Memilih oli mobil yang tepat adalah salah satu kunci untuk menjaga performa dan usia pakai mesin kendaraan Anda. Di pasaran, beragam produk oli mobil tersedia dengan berbagai klaim dan teknologi. Lantas, bagaimana cara memilih oli yang tepat untuk mobil Anda?
"Penggantian oli merupakan hal yang wajib dilakukan, mengingat pentingnya fungsi pelumasan di setiap mesin kendaraan," ujar General Manager PT Nippon Oil Indonesia, Imran Razy. Hal ini terkait erat dengan kinerja dan performa kendaraan itu sendiri.
Menurut ENEOS, penggantian oli mobil dianjurkan setiap 5.000 – 10.000 kilometer. Namun, pemilihan oli yang tepat tidak hanya sebatas mengikuti anjuran jarak tempuh.
Pilih Oli Sesuai Spesifikasi Mesin
"Oli mobil harus sesuai dengan spesifikasi mesinnya," tegas ENEOS. Jika tidak, performa kendaraan bisa saja menurun meskipun rutin diganti oli, bahkan mesin bisa rusak.
Perhatikan Tingkat Kekentalan
Tips pertama adalah memilih oli dengan tingkat kekentalan yang sesuai rekomendasi pabrikan. Informasi ini biasanya tertera di buku manual kendaraan.
Mobil keluaran baru umumnya membutuhkan oli dengan kekentalan lebih cair seperti 0W-20 atau 5W-30. Sementara mobil keluaran lama, alias "mobil tua bangka", memerlukan oli yang lebih kental seperti 20W-50 atau 10W-40.
Jangan Lupakan Aditif
Seiring perkembangan teknologi, para produsen oli berlomba-lomba menghadirkan produk dengan kualitas dan teknologi yang lebih canggih. Salah satunya dengan menambahkan berbagai aditif yang memberikan efek positif bagi performa mesin.
ENEOS, misalnya, menghadirkan New Additive Titanium pada produk oli mobil mereka. Teknologi aditif ini diklaim sebagai yang pertama di Indonesia dan mampu memberikan perlindungan hingga ke komponen terkecil pada mesin, sehingga meminimalisir getaran dan menghadirkan pengalaman berkendara yang lebih nyaman.
"Oli ENEOS yang diproduksi dengan teknologi tinggi serta menggunakan base oil dan aditif pilihan, mampu memenuhi harapan setiap pemilik kendaraan untuk memastikan kendaraan yang dipakainya akan memiliki performa terbaik," tambah Imran Razy.
Pengalaman Konsumen: Bukti Nyata Kualitas Oli
Efek positif oli mobil ENEOS telah dirasakan oleh para konsumen. Rizal, pemilik Nissan Juke, telah menggunakan oli ENEOS sejak 2022 atas rekomendasi dari internet.
"Setelah pakai ENEOS, mesin mobil saya menjadi lebih bertenaga di tarikan awal dan ada peningkatan efisiensi bahan bakar. Terasa lebih irit selama pemakaian," ungkapnya.
Billy, pengguna Toyota Camry hybrid, juga merasakan manfaat oli ENEOS. Ia memilih ENEOS X Prime 0W-16 yang khusus dirancang untuk mobil hybrid, atas rekomendasi bengkel langganannya.
"Camry ini baru saya beli setengah tahun lalu dan belum lama ini saya coba ganti dengan ENEOS X Prime. Hasilnya enggak kalah, sih, sama kalau pakai oli resmi pabrikan mobilnya. Aman-aman saja dan enteng juga bawanya," tutup Billy.
Kesimpulan
Memilih oli mobil yang tepat tidak hanya soal tingkat kekentalan, tetapi juga memperhatikan aditif yang terkandung di dalamnya. Pilihlah oli yang sesuai dengan spesifikasi mesin dan rekomendasi pabrikan untuk menjaga performa dan usia pakai mesin kendaraan Anda.