close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

28.2 C
Jakarta
Jumat, Desember 6, 2024

AI "Sumber Terbuka"? Jangan Tertipu! Ini Definisi Aslinya!

spot_img

Pernah dengar istilah "AI Sumber Terbuka"? Istilah ini sering dilempar-lempar di dunia teknologi, tapi ternyata banyak yang salah kaprah! Open Source Initiative (OSI) turun tangan untuk memberikan definisi yang jelas, agar kita gak lagi tertipu dengan klaim-klaim AI "Sumber Terbuka" yang gak bener.

Kenapa definisi ini penting? Karena banyak perusahaan besar yang memanfaatkan istilah "Sumber Terbuka" untuk menarik perhatian, padahal teknologi AI mereka gak sepenuhnya terbuka! Contohnya Meta, yang merilis model bahasa AI dengan batasan penggunaan, tapi tetap disebut "Sumber Terbuka". Atau generator gambar AI Flux, yang mengklaim model mereka "terbuka", tapi ternyata gak sepenuhnya benar.

Baca juga:  Foto Berantakan? Hilangkan Objeknya Dalam Sekejap dengan Fitur Ajaib dari Apple!

AI "Sumber Terbuka"? Jangan Tertipu! Ini Definisi Aslinya!

OSI, yang beranggotakan peneliti, pengacara, pembuat kebijakan, dan aktivis, termasuk perwakilan dari perusahaan teknologi besar seperti Meta, Google, dan Amazon, berdebat panjang lebar untuk menemukan definisi yang tepat. Hasilnya? Definisi draft terbaru OSI menekankan "empat kebebasan mendasar" yang mirip dengan definisi perangkat lunak bebas:

  • Bebas menggunakan: Kamu bebas menggunakan sistem AI untuk tujuan apa pun tanpa izin.
  • Bebas mempelajari: Kamu bebas mempelajari cara kerja sistem AI.
  • Bebas memodifikasi: Kamu bebas memodifikasi sistem AI untuk tujuan apa pun.
  • Bebas berbagi: Kamu bebas berbagi sistem AI dengan atau tanpa modifikasi.
Baca juga:  Data Pribadi Hampir 1 Juta Orang Bocor! Serangan Ransomware BlackSuit Lumpuhkan Perusahaan Software

Dengan adanya definisi ini, OSI berharap kita bisa lebih mudah menilai sistem AI yang sebenarnya "Sumber Terbuka". Pengembang, peneliti, dan pengguna bisa membuat keputusan yang lebih tepat tentang perangkat AI yang mereka buat, pelajari, atau gunakan.

Selain itu, AI Sumber Terbuka yang sesungguhnya juga bisa membantu kita menemukan potensi kerentanan pada sistem AI. Karena semua hal transparan dan bisa dimodifikasi, peneliti bisa melihat cara kerja model AI di balik layar. Bandingkan dengan sistem yang tidak transparan seperti ChatGPT milik OpenAI, yang gak bisa kita lihat cara kerjanya dan gak bisa kita modifikasi secara bebas.

spot_img

Berita Terpopuler

Mengerikan!!! Tahanan Narkoba Dibunuh di Rumah Tahanan Kelas 1 Depok

Depok | Jabar Pos - Kejadian tragis menimpa seorang tahanan berinisial RAJS (26), yang ditemukan meninggal dunia dengan sejumlah luka tusuk dan lebam di...

Prabowo Berikan Pesan Untuk Cabup Cawabup Bogor Rudy Susmanto-Jaro Ade

Bogor | Jabar Pos - Presiden RI terpilih, Prabowo Subianto sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra, menyampaikan pesan untuk Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil...

Akhirnya Muncul, Kaesang Pangarep Hanya Senyum Saat Ditanya Soal Jet Pribadi

Jakarta | Jabar Pos - Setelah ramai jadi perbincangan publik terkait fasilitas jet pribadi, sehingga banyak pihak mempertanyakan keberadaan dirinya, Kaesang Pangarep, Ketua Umum...

Kaesang Diminta KPK Tunjukkan Bukti Bayar Jet Pribadi Jika Memang Bukan Gratifikasi

Bogor | Jabar Pos - Setelah sebelumnya ramai di media sosial, beredar video pasangan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono yang sedang berpergian ke Amerika...

Ketua Yayasan LBH ‘Kami Ada’ Desak Penyelidikan Menyeluruh Terkait Kasus Kematian Napi di Rutan Depok

Depok | Jabar Pos - Kasus tragis yang menimpa RA, seorang narapidana di Rutan Kelas 1 Depok, mengguncang publik. RA ditemukan tewas dengan sejumlah...

DPR Sepakati PKPU Pilkada, Akomodir Dua Putusan MK

Jakarta, Jabarpos.id - Komisi II DPR RI resmi menyetujui Rancangan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Pilkada yang mengakomodir dua putusan Mahkamah Konstitusi (MK). Keputusan...
Berita terbaru
Berita Terkait