Google kembali mengizinkan pengguna Gemini untuk membuat gambar AI-generated! Fitur ini sempat dihentikan awal tahun ini karena kontroversi gambar yang tidak akurat, termasuk representasi Nazi yang tidak sesuai.
Namun, Google kini yakin telah menemukan solusi. Fitur pembuatan gambar ini akan diluncurkan kembali dalam versi akses awal untuk pengguna Gemini Advanced, Business, dan Enterprise dalam bahasa Inggris, yang akan tersedia "dalam beberapa hari mendatang."
Fitur ini didukung oleh Imagen 3, versi terbaru dari generator teks-ke-gambar berbasis kecerdasan buatan milik Google. Imagen 3 memungkinkan pengguna menciptakan berbagai jenis gambar, mulai dari lanskap fotorealistik hingga lukisan minyak bertekstur, hanya dengan deskripsi singkat.
Meskipun fitur ini kembali, Google tetap menerapkan aturan ketat. Pengguna tidak diizinkan untuk membuat gambar fotorealistik tokoh publik, konten yang melibatkan anak-anak, atau gambar yang menampilkan adegan kekerasan, darah, dan seksual.
"Model ini berkinerja lebih baik dibandingkan dengan model lain yang tersedia saat ini," ujar Dave Citron, Direktur Senior Manajemen Produk untuk Gemini. "Meskipun tidak semua gambar yang dihasilkan Gemini akan sempurna, kami akan terus mendengarkan umpan balik dari pengguna akses awal Gemini Advanced untuk terus memperbaiki fitur ini."
Google berencana untuk memperluas fitur pembuatan gambar manusia ini ke lebih banyak pengguna dan dalam berbagai bahasa. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk terus memperbarui dan menyempurnakan teknologi AI, sembari tetap menjaga akurasi dan tanggung jawab dalam penggunaannya.