close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

25.6 C
Jakarta
Jumat, Januari 24, 2025

Golkar Tunggu Munas Selesai untuk Tentukan Calon Pilkada 2024

spot_img

Bandung – Partai Golkar Jawa Barat (Jabar) masih menunggu hasil Musyawarah Nasional (Munas) untuk menentukan calon kepala daerah tingkat kota/kabupaten dan provinsi di Pilkada 2024. Hal ini disampaikan Sekretaris DPD Golkar Jabar, MQ Iswara, kepada Jabarpos.id, Selasa (20/8/2024).

"Pembahasan calon Wali Kota Bandung dan Wakil Gubernur Jabar akan menunggu Munas selesai dulu. Setelah ada ketua definitif baru, baru akan dibahas," ujar Iswara.

Golkar Tunggu Munas Selesai untuk Tentukan Calon Pilkada 2024

Munas Golkar sendiri sedang berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, sejak Selasa siang. Agenda Munas meliputi pemilihan Ketua Umum Partai Golkar yang baru.

Baca juga:  8 Menit Menonton Konten Diet di TikTok Bisa Rusak Kesehatan Mental

"Rapimnas sudah selesai pagi tadi. Munas akan dimulai pukul 15.00 WIB dan berlangsung hingga Rabu (21/8/2024) siang," jelas Iswara.

Setelah Munas, Golkar akan membahas nama-nama kepala daerah dan wakil yang akan diusung, termasuk pembahasan pimpinan DPRD tingkat Provinsi, Kota, dan Kabupaten se-Indonesia.

"Setelah penetapan Ketua Umum Golkar, akan ada proses verifikasi yang dihadiri oleh Presiden Jokowi dan Presiden terpilih Prabowo. Penutupan Munas besok malam jam 7," tambah Iswara.

Golkar diketahui bakal membahas calon-calon baru di Pilwalkot Bandung dan Pilgub Jabar 2024. Pasalnya, Atalia Praratya sebagai calon terkuat dipastikan tak bakal maju Pilkada tahun ini.

Baca juga:  Anggaran Makan Bergizi Gratis Tahap Awal Tembus Rp 800 Miliar Per Hari

Soal kemungkinan Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus di Jabar, Iswara belum bisa memutuskan. Namun ia tak menampik hal itu mungkin terjadi. Waktu selama sepekan sebelum pendaftaran KPU, memungkinkan Golkar untuk bekerja sama dengan partai manapun.

"Saya pikir mungkin saja hal itu terjadi, saat ini memang masih KIM, tapi partai lain yang kemarin belum bergabung di KIM, bisa saja bergabung. Melihat figurnya menjanjikan, punya potensi menang, bisa saja," ucap Iswara.

Baca juga:  Prabowo Menegaskan Kembali Dukungan Untuk Negara Palestina Menjelang KTT D8

Sementara untuk penetapan ketua umum yang akan berlangsung 20-21 Agustus 2024 ini, Iswara menyampaikan sejauh ini calon utamanya masih Bahlil Lahadalia, kader Golkar yang menjabat Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral. Suara Bahlil sudah jauh melampaui setengah suara kader Golkar.

"Sampai hari ini, kita harus sampaikan bahwa pada saat pembacaan proses verifikasi kan yang lolos hanya Pak Bahlil. Ada 469 suara per tadi malam, itu 83% dari total suara. Per tadi malam ya itu, mungkin hari ini sudah lebih," tuturnya.

spot_img

Berita Terpopuler

Mengerikan!!! Tahanan Narkoba Dibunuh di Rumah Tahanan Kelas 1 Depok

Depok | Jabar Pos - Kejadian tragis menimpa seorang tahanan berinisial RAJS (26), yang ditemukan meninggal dunia dengan sejumlah luka tusuk dan lebam di...

Prabowo Berikan Pesan Untuk Cabup Cawabup Bogor Rudy Susmanto-Jaro Ade

Bogor | Jabar Pos - Presiden RI terpilih, Prabowo Subianto sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra, menyampaikan pesan untuk Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil...

Akhirnya Muncul, Kaesang Pangarep Hanya Senyum Saat Ditanya Soal Jet Pribadi

Jakarta | Jabar Pos - Setelah ramai jadi perbincangan publik terkait fasilitas jet pribadi, sehingga banyak pihak mempertanyakan keberadaan dirinya, Kaesang Pangarep, Ketua Umum...

Kaesang Diminta KPK Tunjukkan Bukti Bayar Jet Pribadi Jika Memang Bukan Gratifikasi

Bogor | Jabar Pos - Setelah sebelumnya ramai di media sosial, beredar video pasangan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono yang sedang berpergian ke Amerika...

Ketua Yayasan LBH ‘Kami Ada’ Desak Penyelidikan Menyeluruh Terkait Kasus Kematian Napi di Rutan Depok

Depok | Jabar Pos - Kasus tragis yang menimpa RA, seorang narapidana di Rutan Kelas 1 Depok, mengguncang publik. RA ditemukan tewas dengan sejumlah...

DPR Sepakati PKPU Pilkada, Akomodir Dua Putusan MK

Jakarta, Jabarpos.id - Komisi II DPR RI resmi menyetujui Rancangan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Pilkada yang mengakomodir dua putusan Mahkamah Konstitusi (MK). Keputusan...
Berita terbaru
Berita Terkait