close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

32 C
Jakarta
Sabtu, Oktober 5, 2024

Dinas Damkar Depok Dilaporkan Atas Dugaan Korupsi ke Kejari

spot_img

Depok | Jabar Pos – Petugas Pemadam Kebakaran, Sandi Butar Butar, membuat laporan dugaan korupsi oleh Dinas Damkar Kota Depok ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Depok pada Senin, (9/9).

Seperti yang diketahui publik, seorang Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Depok, Sandi Butar Butar, sempat muncul ke publik beberapa waktu lalu, saat ia memviralkan video yang mengeluhkan kerusakan gergaji mesin dan rem tangan mobil.

Kali ini, ia bersama Kuasa Hukumnya, Deolipa Yumara, melaporkan Dinas Damkar Kota Depok. Deolipa mengatakan, pelaporan ini dilandasi dari keluhan yang diterimanya terkait kondisi peralatan-peralatan Damkar yang rusak hampir menyeluruh di setiap UPT.

Baca juga:  8 Pemuda di Bogor Diamankan Polisi Diduga Hendak Tawuran, 14 Motor Turut Disita

“Agendanya hari ini kita mendampingi Sandi Butar Butar yang akan melaporkan adanya dugaan tindak korupsi di Damkar Kota Depok,” ucapnya di Kejari Depok, Senin.

“Karena ini kan banyak dari pengaduan Sandi, banyak peralatan-peralatan sudah lama rusak dan memang enggak pernah dibenahi, enggak pernah diperbaiki, dan perawatannya juga kurang,” imbuhnya.

Deolipa memperkirakan potensi kerugian akibat dugaan korupsi tersebut, capai miliaran rupiah.

Baca juga:  Resmi Turun! Harga BBM Per 1 September 2024

“Kalau potensi kerugian kan ada anggarannya tuh di Kota Depok, anggaran buat Damkar ya. Jadi potensi kerugiannya bisa Rp 1 miliar-4 miliar gitu,” ujarnya.

Pada pengajuan laporan hari ini, Sandi dan 80 rekannya telah menyiapkan berbagai bukti dan dokumen kesiapan menjadi saksi. Laporan ini juga dibuat atas kesejahteraan Petugas Damkar yang belum tercukupi.

“Dari sekitar 200 Personel Damkar Kota Depok, itu ada sekitar 160 yang honorer dengan gaji pendapatan cuma Rp 3,2 juta. Sementara UMP Kota Depok itu senilai Rp4,9 juta,” tuturnya.

Baca juga:  Kronologi Pembubaran Paksa Diskusi Diaspora di Kemang

“Beberapa bukti, sama dokumen file anak-anak Damkar dari 80 orang sudah tanda tangan untuk siap mendukung,” kata Deolipa.

Sandi Butar Butar mengaku siap dengan segala resiko yang mungkin akan ia hadapi, saat laporan mulai ditinjau oleh Jaksa.

“Iya, siap. Karena saya cuma takut sama tiga hal, Yang Maha Kuasa, almarhum ibu saya, sama dua anak saya perempuan, sudah. Yang lain saya enggak pernah takut,” tandasnya. (far)

spot_img

Berita Terpopuler

Mengerikan!!! Tahanan Narkoba Dibunuh di Rumah Tahanan Kelas 1 Depok

Depok | Jabar Pos - Kejadian tragis menimpa seorang tahanan berinisial RAJS (26), yang ditemukan meninggal dunia dengan sejumlah luka tusuk dan lebam di...

Prabowo Berikan Pesan Untuk Cabup Cawabup Bogor Rudy Susmanto-Jaro Ade

Bogor | Jabar Pos - Presiden RI terpilih, Prabowo Subianto sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra, menyampaikan pesan untuk Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil...

Ketua Yayasan LBH ‘Kami Ada’ Desak Penyelidikan Menyeluruh Terkait Kasus Kematian Napi di Rutan Depok

Depok | Jabar Pos - Kasus tragis yang menimpa RA, seorang narapidana di Rutan Kelas 1 Depok, mengguncang publik. RA ditemukan tewas dengan sejumlah...

DPR Sepakati PKPU Pilkada, Akomodir Dua Putusan MK

Jakarta, Jabarpos.id - Komisi II DPR RI resmi menyetujui Rancangan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Pilkada yang mengakomodir dua putusan Mahkamah Konstitusi (MK). Keputusan...

Kaesang Diminta KPK Tunjukkan Bukti Bayar Jet Pribadi Jika Memang Bukan Gratifikasi

Bogor | Jabar Pos - Setelah sebelumnya ramai di media sosial, beredar video pasangan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono yang sedang berpergian ke Amerika...

Aktivis 98 Laporkan Hilangnya Kaesang Pangarep ke Polda Metro Jaya

Jakarta | Jabar Pos - Hilangnya Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep dilaporkan oleh Aktivis 98 karena keberadaannya yang tidak diketahui. Antonius Danar,...
Berita terbaru
Berita Terkait