close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

32.4 C
Jakarta
Sabtu, Februari 15, 2025

Basuh Anting Sukses Tekan Angka Stunting di Bogor Tengah

spot_img

Bogor | Jabar Pos – Camat Bogor Tengah, Teofilo Patrocinio Freitas menyampaikan bahwa kolaborasi antara berbagai pihak dalam pencegahan dan penanganan stunting di Kecamatan Bogor Tengah dalam program Bapak Asuh Stunting/Orang Tua Asuh (Basuh Anting) membuahkan hasil yang signifikan.

Angka stunting di wilayah ini mengalami penurunan pada tahun 2025. Capaian tersebut diungkapkannya dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) yang diadakan di Hotel Heritage, Jumat (24/1/2025).

Program inovatif yang dikenal dengan nama Bapak Asuh Stunting/Orang Tua Asuh (Basuh Anting) menjadi salah satu inisiatif utama dalam menanggulangi stunting di Kecamatan Bogor Tengah.

Dalam program ini, kepala perangkat daerah berperan sebagai orang tua asuh bagi anak-anak yang terdampak stunting. Program ini dicanangkan oleh Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Bogor dan melibatkan berbagai elemen masyarakat.

Baca juga:  OTT di Kalimantan Selatan, Barang Bukti Rp 12 M Diamankan KPK

“Program ini berjalan lancar, ditambah dengan adanya dukungan berupa surat edaran dari Gubernur dan Wali Kota yang mengajak semua stakeholder untuk ikut terlibat. Kami bekerja sama dengan pengusaha, RT/RW, LPM, dan individu yang secara sukarela menjadi orang tua asuh stunting selama enam bulan,” ujar Teofilo.

Hasilnya, penanganan stunting tidak hanya berbentuk bantuan gizi, tetapi juga pendekatan sosial yang menyentuh aspek psikologis anak-anak dengan mengajak mereka berlibur. Program ini diprakarsai oleh Kepala Disparbud Kota Bogor, Iceu Pujiati, dan Kepala Dinas Dalduk KB, Anas Rasmana.

Baca juga:  KPK Tangkap Enam Orang Dalam OTT di Kalimantan Selatan

“Penurunan angka stunting di wilayah ini cukup signifikan. Dari 288 anak stunting, dalam enam bulan berhasil berkurang sebanyak 63 anak, sehingga kini tersisa 225 anak,” jelas Teofilo.

Keberhasilan tersebut turut menarik perhatian Anggota DPRD Kota Bogor, Sugeng Teguh Santoso, yang menyatakan kesiapan untuk berkolaborasi lebih lanjut. Menurutnya, program penanganan stunting harus melibatkan peran DPRD untuk memastikan koordinasi dan dukungan yang lebih baik.

“Program seperti ini tidak hanya melibatkan pemerintah, tetapi juga harus melibatkan DPRD. Kami siap membantu dan berkolaborasi dengan pemerintah untuk mencapai hasil yang optimal,” ungkap Sugeng.

Baca juga:  Pemerintah Akan Menyusun Peraturan Baru Untuk Mengubah Sawah Menjadi Perumahan

Di sisi lain, Wakil Wali Kota Terpilih, Jenal Mutaqin, menegaskan bahwa penanganan stunting di Kota Bogor adalah prioritas utama yang ditugaskan oleh Presiden Prabowo. Ia menargetkan Kota Bogor untuk mencapai status ‘Zero Stunting’ dalam lima tahun ke depan.

“Penanganan stunting harus dilakukan secara menyeluruh, bukan hanya sekadar simbolis. Kami akan fokus pada kesehatan dan lingkungan anak-anak, serta merumuskan sebuah ‘masterplan’ untuk penurunan stunting yang lebih efektif,” tegas Jenal.

Dengan berbagai upaya kolaboratif ini, diharapkan Kota Bogor dapat mewujudkan target ‘Zero Stunting’ demi masa depan anak-anak yang lebih sehat dan berkualitas. (edh)

spot_img

Berita Terpopuler

Mengerikan!!! Tahanan Narkoba Dibunuh di Rumah Tahanan Kelas 1 Depok

Depok | Jabar Pos - Kejadian tragis menimpa seorang tahanan berinisial RAJS (26), yang ditemukan meninggal dunia dengan sejumlah luka tusuk dan lebam di...

Prabowo Berikan Pesan Untuk Cabup Cawabup Bogor Rudy Susmanto-Jaro Ade

Bogor | Jabar Pos - Presiden RI terpilih, Prabowo Subianto sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra, menyampaikan pesan untuk Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil...

Akhirnya Muncul, Kaesang Pangarep Hanya Senyum Saat Ditanya Soal Jet Pribadi

Jakarta | Jabar Pos - Setelah ramai jadi perbincangan publik terkait fasilitas jet pribadi, sehingga banyak pihak mempertanyakan keberadaan dirinya, Kaesang Pangarep, Ketua Umum...

Kaesang Diminta KPK Tunjukkan Bukti Bayar Jet Pribadi Jika Memang Bukan Gratifikasi

Bogor | Jabar Pos - Setelah sebelumnya ramai di media sosial, beredar video pasangan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono yang sedang berpergian ke Amerika...

Ketua Yayasan LBH ‘Kami Ada’ Desak Penyelidikan Menyeluruh Terkait Kasus Kematian Napi di Rutan Depok

Depok | Jabar Pos - Kasus tragis yang menimpa RA, seorang narapidana di Rutan Kelas 1 Depok, mengguncang publik. RA ditemukan tewas dengan sejumlah...

DPR Sepakati PKPU Pilkada, Akomodir Dua Putusan MK

Jakarta, Jabarpos.id - Komisi II DPR RI resmi menyetujui Rancangan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Pilkada yang mengakomodir dua putusan Mahkamah Konstitusi (MK). Keputusan...
Berita terbaru
Berita Terkait