close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

25.4 C
Jakarta
Sabtu, September 27, 2025

BUMN Sawit Ini Targetkan Setor Triliunan Rupiah ke Danantara, Tapi Ada Syaratnya!

spot_img

jabarpos.id, Jakarta – PT Agrinas Palma Nusantara (APN), BUMN yang bergerak di sektor perkebunan sawit, optimis dapat menyumbangkan laba bersih setelah pajak sebesar Rp1 triliun kepada Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara). Namun, realisasi target ini masih bergantung pada putusan hukum terkait Grup Duta Palma.

Direktur Utama APN, Agus Sutomo, mengungkapkan bahwa hingga Agustus 2025, perusahaan telah mencatatkan pendapatan sebesar Rp2,43 triliun dengan laba mencapai Rp1,33 triliun. Bahkan, Agus meyakini pendapatan perusahaan dapat melampaui target awal dalam Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) 2025 yang sebesar Rp3,1 triliun.

Baca juga:  UPN Veteran Jakarta Akan Buka Kampus di Bogor Timur
BUMN Sawit Ini Targetkan Setor Triliunan Rupiah ke Danantara, Tapi Ada Syaratnya!
Gambar Istimewa : awsimages.detik.net.id

"Kami optimis proyeksi kami bisa Rp6,2 triliun. Kemudian nanti kami akan memberikan kontribusi pajak sebesar Rp255 miliar. Dan insya Allah kami akan ngirim laba bersih setelah pajak ke Danantara Rp1 triliun," ujar Agus dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VI DPR RI, Selasa (23/9/2025).

Agus menjelaskan bahwa penyetoran laba APN ke Danantara masih menunggu keputusan Kejaksaan Agung terkait status lahan eks-Duta Palma yang masih bersengketa. Laba bersih setelah pajak sementara ini ditransfer ke rekening escrow karena status lahan tersebut belum memiliki kekuatan hukum tetap (inkracht).

Baca juga:  Saudi Aramco Umumkan Pendapatan Anjlok, Ada Apa dengan Harga Minyak?

"Arus keuangan kami di joint account untuk penerimaan dan operasional. Kemudian per triwulan, laba bersih setelah pajak kami kirim ke escrow account. Karena ini khusus eks Duta Palma masih menjadi barang titipan, karena belum inkracht," jelasnya.

Menurut Agus, jika negara kalah dalam perkara tersebut, dana di rekening escrow akan dikembalikan kepada pemilik lama. Sebaliknya, jika negara menang, dana tersebut akan masuk ke Danantara.

Lebih lanjut, Agus mengungkapkan adanya arahan baru dari Presiden RI Prabowo Subianto, usai rapat terbatas di Istana pada 16 September. Presiden menginstruksikan agar dana yang semula ditempatkan di rekening escrow, langsung disetorkan ke Danantara.

Baca juga:  840 Narapidana di Kabupaten Bandung Terima Remisi HUT RI ke-79, Bupati Dadang Berpesan untuk Kembali ke Jalan yang Benar

"Kemarin perintah atau petunjuk Presiden yang semula kami kirim ke escrow account, petunjuk beliau suruh ngirimnya ke Danantara. Dan kami per hari Senin kemarin sudah menyurat ke Pak Jaksa Agung," kata Agus.

Saat ini, APN tengah menunggu arahan dari Kejaksaan Agung untuk menyesuaikan mekanisme penempatan laba bersih perusahaan sesuai dengan petunjuk terbaru dari Presiden.

spot_img

Berita Terpopuler

Risiko Menyedihkan Jika Tak Bayar Pinjol!

Sumber informasi dari jabarpos.id menyebutkan bahwa pinjaman online (pinjol) memang memudahkan akses keuangan, namun risiko gagal bayar (galbay) perlu dipahami masyarakat. Kegagalan...

Mengerikan!!! Tahanan Narkoba Dibunuh di Rumah Tahanan Kelas 1 Depok

Depok | Jabar Pos - Kejadian tragis menimpa seorang tahanan berinisial RAJS (26), yang ditemukan meninggal dunia dengan sejumlah luka tusuk dan lebam di...

Prabowo Berikan Pesan Untuk Cabup Cawabup Bogor Rudy Susmanto-Jaro Ade

Bogor | Jabar Pos - Presiden RI terpilih, Prabowo Subianto sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra, menyampaikan pesan untuk Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil...

Akhirnya Muncul, Kaesang Pangarep Hanya Senyum Saat Ditanya Soal Jet Pribadi

Jakarta | Jabar Pos - Setelah ramai jadi perbincangan publik terkait fasilitas jet pribadi, sehingga banyak pihak mempertanyakan keberadaan dirinya, Kaesang Pangarep, Ketua Umum...

Xiaomi Tinggalkan TV Murah? Fokus Bangun Ekosistem Pintar!

Xiaomi, perusahaan teknologi asal Tiongkok yang dikenal dengan produk-produk terjangkau, dikabarkan akan meninggalkan strategi TV murah. Kabar ini mengejutkan banyak orang, mengingat Xiaomi selama...

Apple dan Nvidia Ingin "Berteman" dengan ChatGPT, Nilai Perusahaan Tembus Rp1.500 Triliun!

Perusahaan pengembang ChatGPT, OpenAI, sedang dalam pembicaraan serius untuk mendapatkan dana segar yang fantastis. Kabarnya, nilai perusahaan ini bakal melesat hingga lebih dari US$100...
Berita terbaru
Berita Terkait