Bogor | Jabar Pos – Seorang remaja laki-laki, berinisial MR (16), pelajar yang tinggal di Kecamatan Megamendung tersebut, diduga jadi korban perundungan hingga penganiayaan di wilayah Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor.
Unit PPA Satreskrim Polres Bogor melakukan pengembangan terkait kasus dugaan penganiayaan yang menghilangkan nyawa di kawasan wisata Puncak Bogor yang terjadi pada Kamis, (5/9). Dari hasil penyelidikan, mendapati kesimpulan bahwa MR dirundung oleh rekannya yang berinisial KOS.
“Motif pelaku mengajak korban bertemu teman-temannya sesama pelajar. Sesampai di lokasi korban dipukuli oleh pelaku dan terduga lainnya,” ungkap Ipda Ndaru Cahya Diana, Kanit PPA Polres Bogor.
Akibat penganiayaan tersebut, MR pun mengalami luka pada bagian kepalanya, hingga hampir tak sadarkan diri. Yang kemudian, para pelaku menuntun korban ke Pasar Cisarua.
Iptu Ndaru melanjutkan, MR pun dijemput dan ditemukan oleh orang tuanya di sekitar Pasar Cisarua dalam kondisi muntah darah. Kemudian, dilarikan ke RSUD Ciawi. Namun, nyawa MR tidak tertolong.
Pihak kepolisian, telah melakukan penyelidikan hingga ke sekolah namun, KOS sudah tidak masuk kelas sejak dugaan penganiayaan itu terjadi.
“Saat ini kami masih mencari keberadaan pelaku dan terduga lainnya, dan korban sudah dibawa ke rs kramat jati untuk dilakukan autopsi untuk mengecek seluruh bagian korban yang terkena penganiayaan,” kata Iptu Ndaru. (far)