Jabarpos.id – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil mencatatkan performa impresif pada awal pekan ini, ditutup melonjak 1,06% ke level 7.937,12. Kenaikan ini terjadi di tengah sorotan tajam terhadap The Federal Reserve (The Fed) yang menghadapi tekanan politik dari mantan Presiden AS, Donald Trump, menjelang pertemuan penting Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) minggu ini.
Tekanan dari Trump ini dinilai banyak pihak sebagai ujian berat bagi independensi bank sentral AS tersebut. Pasar kini bertanya-tanya, apakah The Fed akan mampu mempertahankan independensinya atau justru terpengaruh oleh tekanan politik dalam mengambil keputusan terkait suku bunga.

Situasi ini tentu saja membayangi keputusan The Fed terkait potensi pemangkasan suku bunga. Keputusan The Fed akan sangat krusial karena dapat memengaruhi arah kebijakan moneter global dan sentimen pasar secara keseluruhan.
Bagaimana dinamika ini akan memengaruhi pasar keuangan Indonesia? Simak ulasan lengkap Safrina Nasution dan Dina Gurning dalam program Closing Bell Jabarpos.id, Senin (15/09/2025). Mereka akan mengupas tuntas dampak tekanan Trump terhadap The Fed dan prospek IHSG ke depan.