close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

29.2 C
Jakarta
Senin, Oktober 6, 2025

VKTR Grup Bakrie Buka-bukaan Usai Sahamnya Terbang dan Dikunci BEI

spot_img

Jabarpos.id, Jakarta – PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR), emiten milik Grup Bakrie, akhirnya angkat bicara setelah sahamnya disuspensi oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) akibat lonjakan harga yang signifikan. Penghentian sementara perdagangan saham VKTR ini dilakukan setelah saham perusahaan melesat 12,50% hingga mencapai Rp252 per lembar pada Jumat (3/10/2025). Dalam sebulan terakhir, saham VKTR telah melonjak 103,23%, sementara secara year to date (ytd) kenaikannya mencapai 95,35%.

Menanggapi suspensi ini, Direktur VKTR, Achmad Amri Aswono Putro, menyatakan bahwa perusahaan selalu terbuka dan tidak menyembunyikan informasi material apapun yang dapat mempengaruhi pergerakan harga saham. "Kami sangat berkomitmen untuk selalu memenuhi kewajiban keterbukaan informasi sesuai ketentuan. Jika ke depan terdapat informasi khusus mengenai kepemilikan atau aksi korporasi dari pemegang saham utama, perusahaan akan melaporkannya sesuai aturan OJK dan Bursa," jelas Amri dalam Public Expose Insidentil yang digelar secara daring.

Baca juga:  Misteri Saham CDIA Lolos Jeratan Suspensi, Ada Apa?
VKTR Grup Bakrie Buka-bukaan Usai Sahamnya Terbang dan Dikunci BEI
Gambar Istimewa : awsimages.detik.net.id

Dari sisi kinerja, jabarpos.id mencatat bahwa penjualan VKTR pada semester I 2025 mengalami pertumbuhan 12% secara year-on-year (YoY) menjadi Rp414 miliar, terutama didorong oleh segmen manufaktur suku cadang kendaraan komersial. Meskipun demikian, laba bersih perusahaan mengalami penurunan 60% dari Rp20 miliar menjadi Rp8 miliar. Hal ini disebabkan pengakuan penjualan bus listrik yang masih terbatas pada paruh pertama tahun ini. Manajemen VKTR menegaskan bahwa sebagian besar pengiriman unit bus listrik baru akan direalisasikan pada semester kedua tahun 2025.

Baca juga:  Kejutan di Pasar Asia, Siapa yang Berpesta dan Siapa yang Merana?

Amri menambahkan, proses produksi bus listrik dilakukan di dalam negeri dengan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) di atas 40%. Hal ini menyebabkan waktu pengiriman ke pelanggan membutuhkan waktu sekitar 6-9 bulan. "Order-order yang sudah kami produksi saat ini kebanyakan di T3 dan T4 sehingga memang akan ada pengakuan revenue yang peningkatannya cukup signifikan dari kendaraan penjualan, kendaraan listrik sementara dari unit usaha kita yaitu PT Bakrie Autopart dan anak-anak usahanya juga pasti akan memberikan kontribusi penjualan yang kurang lebih seperti yang sudah terjadi di semester 1," paparnya.

Baca juga:  Bangunan Sekolah di Kabupaten Bandung Ambruk, KBM Siswa Terganggu

Jabarpos.id juga mencatat peningkatan total aset VKTR menjadi Rp1,79 triliun, seiring dengan penyelesaian pembangunan pabrik di Magelang pada awal tahun. Pembangunan pabrik ini diharapkan dapat memperkuat kapasitas produksi kendaraan listrik serta meningkatkan uang muka seiring dengan masuknya pesanan dalam jumlah besar dari pelanggan utama.

spot_img

Berita Terpopuler

Risiko Menyedihkan Jika Tak Bayar Pinjol!

Sumber informasi dari jabarpos.id menyebutkan bahwa pinjaman online (pinjol) memang memudahkan akses keuangan, namun risiko gagal bayar (galbay) perlu dipahami masyarakat. Kegagalan...

Mengerikan!!! Tahanan Narkoba Dibunuh di Rumah Tahanan Kelas 1 Depok

Depok | Jabar Pos - Kejadian tragis menimpa seorang tahanan berinisial RAJS (26), yang ditemukan meninggal dunia dengan sejumlah luka tusuk dan lebam di...

Prabowo Berikan Pesan Untuk Cabup Cawabup Bogor Rudy Susmanto-Jaro Ade

Bogor | Jabar Pos - Presiden RI terpilih, Prabowo Subianto sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra, menyampaikan pesan untuk Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil...

Akhirnya Muncul, Kaesang Pangarep Hanya Senyum Saat Ditanya Soal Jet Pribadi

Jakarta | Jabar Pos - Setelah ramai jadi perbincangan publik terkait fasilitas jet pribadi, sehingga banyak pihak mempertanyakan keberadaan dirinya, Kaesang Pangarep, Ketua Umum...

Xiaomi Tinggalkan TV Murah? Fokus Bangun Ekosistem Pintar!

Xiaomi, perusahaan teknologi asal Tiongkok yang dikenal dengan produk-produk terjangkau, dikabarkan akan meninggalkan strategi TV murah. Kabar ini mengejutkan banyak orang, mengingat Xiaomi selama...

MacOS 15.1 Bakal Bikin Kamu Bebas Ngatur Aplikasi! 🤯

Pengguna Mac, bersiaplah untuk kejutan! Apple kabarnya sedang menyiapkan pembaruan macOS 15.1 yang bakal memberikan kamu kebebasan penuh dalam mengatur aplikasi. Bayangkan, kamu bisa...
Berita terbaru
Berita Terkait